Pemdes Pahlawan Setia Lakukan Kegiatan Normalisasi Saluran Irigasi di Jaling Tambun Kutut.

Seputar Desa90 Dilihat
banner 468x60

INEWSFAKTA.COM | KAB. BEKASI – Kegiatan normalisasi saluran irigasi yang berada di jalan lingkungan Tambun Kutut sedang di lakukan oleh Pihak Pemerintah Desa Pahlawan Setia masih berlangsung sampai Minggu 23/3/2025 siang.

Berdasarkan pantauan awak media Inewsfakta.com di lapangan terlihat aktifitas alat berat sedang melakukan normalisasi saluran irigasi, seperti semula untuk mensuplay air memenuhi kebutuhan para petani untuk sawahnya. Saluran irigasi yang sempat tertutup oleh urugan cormen yang di lakukan oleh pihak pengembang kaplingan tanpa bersosialisasi dengan pihak Pemerintah Desa Pahlawan Setia dan juga masyarakat kampung Tambun Kutut yang memang hampir 90% berprofesi sebagai petani. Para petani keluhkan PT. BMN.

banner 336x280

Dengan adanya keluhan dari para petani Tambun Kutut akhirnya Pihak Pemerintahan Desa Pahlawan Setia mengambil langkah kebijakan dengan melakukan kordinasi dan komunikasi kepada PT Buana Media Nusantara (BMN) atau Bumi Sakinah 2 selaku pemilik setengah lahan di badan jalan yang menutup setengah jalan lingkungan Tambun Kutut untuk membuka akses penutup jalan, agar alat berat bisa memasuki wilayah itu dan melakukan aktifitas kegiatan normalisasi.

Terbukti di lapangan terlihat tanah yang berasal dari pengurukan yang menutup saluran irigasi tersebut di buang ke wilayah milik pengembang kaplingan.

Polemik yang terjadi antara PT BMN dengan Pengembang kaplingan di duga PT. BMN kecewa dengan kegiatan yang di lakukan oleh pengembang kaplingan, karena memasuki dan menggunakan lahannya tanpa izin dan komunikasi kepada PT BMN.

Salah satu warga masyarakat kampung Tambun Kutut Bpk Maja (53) saat di konfirmasi mengenai kegiatan ini menjelaskan, saya mewakili para petani di sini sangat bahagia dan berterima kasih kepada Pemerintah Desa Pahlawan Setia bisa mengaktifkan kembali saluran irigasi ini untuk persawahan kami, “jelasnya.

Harapan Pihak Pemerintah Desa Pahlawan Setia dan Masyarakat Tambun Kutut beserta para pengguna jalan, agar pihak Pemerintah Kecamatan Tarumajaya dan jajaran dan Pemerintah Daerah Kabupaten Bekasi beserta Dinas terkait juga BPN Kabupaten Bekasi serta Gubernur Jawa Barat untuk turun mengatasi polemik yang terjadi antara PT. BMN dan Pengembang Kaplingan di jalan lingkungan Tambun Kutut ini mengingat, jaling ini adalah akses jalan strategis bagi masyarakat. Karena berfungsi sebagai jalan penghubung Kecamatan Babelan dan Kecamatan Tarumajaya,”harapnya.

(red/Nanang)

banner 336x280

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *