FPK Berencana Gelar Aksi Tolak Kenaikan Gaji Dan Tunjangan DPRD Kota Tangerang

Berita52 Dilihat
banner 468x60

INEWSFAKTA.COM | TANGERANG – Akibat rasa kecewa dengan sikap anggota DPRD Kota Tangerang yang dianggap kurang aspiratif, kurang peduli dan kurang memiliki rasa empati , Masyarakat Kota Tangerang yang menamakan Front Pembela Keadilan ( FPK ) menyatakan berencana menggelar aksi unjuk rasa menuntut kenaikan gaji dan tunjangan DPRD Kota Tangerang agar dibatalkan.

Koordinator aksi, M. Soleh menyampaikan dalam aksi tersebut akan membawa puluhan Emak – emak dari keluarga kurang mampu untuk diberikan sembako berupa beras 5 kg, minyak sayur 1 kg dan uang sebesar Rp. 100.000,-

banner 336x280

” Dalam aksi tersebut, Insya Allah kami akan membagikan sembako kepada Emak – Emak dari kalangan masyarakat kurang mampu, tujuannya adalah untuk mengingatkan para anggota dewan agar tidak sibuk menikmati pajak rakyat, tetapi lupa dengan keluh kesah masyarakat, sungguh ironis .. gaji dan tunjangan DPRD Kota Tangerang naik cukup fantastis, sementara masih banyak masyarakat berkeluh kesah memikirkan beban hidup yang cukup berat “, kata Muhamad Soleh dikediamannya, pada Sabtu (4/10/2025 )

Ia pun menyampaikan rasa syukurnya karena rencana aksi tersebut sudah mendapat bantuan puluhan paket sembako dari donatur ( hamba Allah ) atau masyarakat yang cinta terhadap keadilan.

” Alhamdulillah untuk anggaran sembako yang akan dibagikan saat aksi demo nanti, saat ini kami sudah dapat bantuan sebanyak 20 paket sembako dari hamba Allah dan saya yakin, beberapa hari kedepan akan bertambah lagi, sehingga akan semakin banyak warga kurang mampu yang akan mendapatkan sembako “, tambahnya.

Saat ditanya, bagaimana cara mengantisipasi banyaknya masyarakat yang datang meminta sembako, Muhamad Soleh menjelaskan, sebelumnya sudah mendata jumlah warga sesuai dengan jumlah sembako yang sudah disiapkan.

” Tentunya segala sesuatunya sudah kami rencanakan, sebelumnya kami sudah mendata dan memberikan kupon kepada Emak – emak yang akan mendapatkan sembako dan bila seandainya tiba-tiba banyak warga lain yang datang minta Sembako, silahkan saja minta kepada para anggota dewan, kan gaji dan tunjangannya, nilainya cukup fantastis, masa buat sembako warga kurang mampu dan nilainya ratusan ribu , tidak ngasih. Itu namanya tidak adil alias tidak mau peduli dengan masyarakat ditingkat bawah “, ujar Soleh.

Lebih lanjut, M. Soleh menegaskan tujuan aksi demo tersebut diantaranya adalah :

1. Menuntut kenaikan gaji dan tunjangan DPRD Kota Tangerang dibatalkan
2. Anggota DPRD Kota Tangerang jangan cenderung memikirkan isi kantong pribadi tanpa peduli dengan keluh kesah masyarakat ditingkat bawah.
3. Para Anggota DPRD Kota Tangerang harus lebih peka, peduli serta memiliki rasa empati tinggi terhadap keluh kesah masyarakat ditingkat bawah.

” Aksi yang kami lakukan adalah sebagai salah satu bukti, bahwa di Kota Tangerang masih ada bahkan semakin banyak masyarakat yang cerdas serta berani menyampaikan kebenaran, menuntut keadilan “, pungkas M. Soleh

(SOLEHUDDIN)

banner 336x280

Posting Terkait

Jangan Lewatkan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *